Letnan Jenderal (Letjen) TNI Kunto Arief Wibowo tidak jadi dipecat dari jabatannya sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I. Kabar ini mencuat setelah Presiden Prabowo Subianto kabarnya tidak menyetujui pencopotan tersebut. Pengamat Militer Universitas Nasional, Selamat Ginting, mengungkapkan bahwa pembatalan ini juga berdampak pada pembatalan mutasi posisi lain yang sebelumnya telah diputuskan oleh Panglima TNI.
Spekulasi mengenai ketidaksetujuan Presiden dalam pencopotan Kunto Arief muncul dan menarik perhatian publik di tengah desas-desus mengenai tekanan terhadap pimpinan TNI terkait pergantian Pangkogabwilhan I. Selamat Ginting juga menyebutkan tuntutan dari Forum Purnawirawan TNI, khususnya terkait petisi poin kedelapan yang menuai kontroversi baik di dalam maupun luar negeri.
Menariknya, Kunto Arief adalah anak dari Try Sutrisno, mantan Panglima TNI yang kini tergabung dalam Forum Purnawirawan TNI. Pengganti yang sebelumnya diangkat untuk menggantikan Kunto Arief, dan batal ditetapkan, dikatakan merupakan orang dekat dengan Presiden ke-7 Jokowi, yang notabene adalah ayah dari Gibran Rakabuming Raka. Selamat Ginting menyatakan bahwa hal ini menunjukkan bahwa opini publik melihat adanya ketegangan antara Prabowo dan Jokowi dalam hal kepemimpinan TNI.
