portaldetik.info informasi berita umum, harian, terkini, dan terupdate
Berita  

Amran Mendorong Karyawan Kementan Fokus pada Swasembada Pangan, Tapi Jangan Terlalu Menjadi Superman

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendorong pegawai Kementerian Pertanian (Kementan) untuk menerapkan kedisiplinan dan kejujuran sebagai implementasi dari ikrar sumpah pemuda pada tahun 1928.

Dia ingin agar pegawai Kementan dapat bekerja secara kompak dan meninggalkan kerja individu.

“Saya menekankan pentingnya nilai kedisiplinan dan kejujuran kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementan. Yang paling penting dalam bekerja adalah kerjasama tim, jangan menjadi pahlawan sendiri. Kita harus saling menghargai antara semua unit kerja,” ujar Mentan dalam arahan Hari Sumpah Pemuda di Lapangan Utama Kantor Pusat Kementan, pada Senin, 30 Oktober 2023.

Mentan menyatakan bahwa fokus kerja dalam satu tahun ke depan adalah meningkatkan produksi padi dan jagung sebagai komoditas strategis Indonesia.

Menurut Amran, kedua komoditas tersebut harus mencapai swasembada seperti yang telah dia lakukan pada tahun 2017.

Oleh karena itu, pegawai Kementan harus merasakan tekanan yang tinggi untuk mempercepat proses mencapai swasembada yang diharapkan bersama.

Hal yang terpenting adalah Indonesia mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri tanpa harus bergantung pada kebijakan impor.

“Kita harus merasakan tekanan untuk mencapai hasil dari apa yang kita kerjakan. Jika tidak ada tekanan, maka hasilnya kita akan mengimpor sebanyak 3,5 juta ton. Namun, jika ada tekanan, maka kita dapat mencapai swasembada. Jadi, tinggal pilih, apakah kita ingin mengimpor atau mencapai swasembada,” katanya.

Terakhir, Amran berharap semua jajaran Kementan dapat melihat ke masa depan dan meninggalkan masa lalu yang menghambat tercapainya swasembada.

Bagi Mentan, sektor pertanian merupakan sektor yang paling strategis untuk memperkuat berbagai aspek nasional.

Exit mobile version