Rismon Hasiholan Sianipar, mantan dosen Universitas Mataram, kembali memunculkan perdebatan publik seputar rekam jejak akademik Presiden ke-7 Joko Widodo. Kali ini, dia mengungkapkan sosok yang paling rentan terkait isu ijazah palsu Jokowi. Melalui cuitan di akun media sosial pribadinya, Rismon Sianipar menyinggung tentang pemilik percetakan perdana. Ia memberikan peringatan kepada pemilik percetakan perdana untuk bersiap-siap sebelum diundang oleh pihak berwajib terkait laporan skripsi palsu Jokowi. Rismon menekankan bahwa pemilik percetakan perdana harus bersiap untuk membuktikan dan merekonstruksi lembar pengesahan Skripsi Jokowi, dengan mempertimbangkan teknologi yang digunakan pada tahun 1985. Peringatan tersebut menegaskan bahwa pemilik percetakan perdana harus siap jika panggilan pengadilan menjadi keniscayaan.
Rismon Sianipar: Peringatan Terkait Pemilik Cetakan Ijazah Jokowi

Read Also
Recommendation for You

Sorotan tajam kembali dilontarkan oleh salah satu kader PKB, Umar Hasibuan terkait isu ijazah palsu…

Pemerintah dan Badan Gizi Nasional terus menyosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Balai Kelurahan…

Polemik empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara terus menjadi perbincangan, dengan Eks Sekretaris BUMN,…

Kisruh seputar lagu Nuansa Bening yang melibatkan Vidi Aldiano dan Keenan Nasution terus berlanjut tanpa…

Pakar Hukum Tata Negara Prof. Jimly Asshiddiqie memberikan tanggapannya terkait persoalan empat pulau antara Aceh…