Polda Metro Jaya telah menugaskan sebanyak 2.554 personel gabungan untuk menjaga keamanan unjuk rasa para pengemudi ojek online. Personel tersebut berasal dari beberapa instansi seperti Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, dan Pemda DKI. Pengamanan tersebut akan tersebar di beberapa lokasi strategis, termasuk Monas, Bundaran HI, Kementerian Perhubungan, dan Gedung DPR/MPR RI. Warga DKI Jakarta dan pengguna jalan diimbau untuk mengatur waktu dan rute perjalanan mereka guna menghindari kemacetan dan penutupan arus lalu lintas. Selain itu, peserta unjuk rasa juga diingatkan untuk menyampaikan aspirasi secara damai, tertib, dan sesuai dengan hukum yang berlaku. Dalam hal ini, Polda Metro Jaya menegaskan bahwa kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum tetap dijamin, asalkan keamanan dan ketertiban tetap terjaga. Aksi unjuk rasa besar-besaran oleh 500 ribu pengemudi ojek online dijadwalkan berlangsung pada tanggal 20 Mei 2025 sebagai bentuk protes terhadap aplikator yang dianggap melanggar regulasi. Semoga dengan kerja sama yang baik antara masyarakat, peserta unjuk rasa, dan aparat keamanan, seluruh kegiatan ini dapat berlangsung aman, tertib, dan kondusif.
Polda Metro Jaya Siapkan 2.554 Personel Amankan Unjuk Rasa Ojol

Read Also
Recommendation for You

Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah pria di Mall Kelapa Gading…

Sebuah insiden viral di media sosial menunjukkan aksi diduga sekelompok penagih utang yang merampas kendaraan…

Suami berinisial H (44) diduga membakar tiga rumah di Jakarta Selatan karena merasa cemburu terhadap…