Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku pernah memarahi Riva Siahaan, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi oplosan Bahan Bakar Minyak (BBM). Dalam sebuah wawancara dengan YouTube Narasi TV, Ahok mengungkap bahwa ia pernah mengancam untuk memecat Riva berkali-kali, bahkan hampir setiap minggu ketika ia menjabat sebagai Komisaris Utama. Salah satu momen yang disebutkan adalah saat Ahok memerintahkan agar pembayaran tunai dihilangkan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Meskipun Riva akhirnya ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung, Ahok mengaku tidak terlalu kaget dengan kejadian tersebut. Meskipun ia tidak terlibat dalam kasus markup-markup yang menjerat Riva, Ahok mengungkapkan kekecewaannya terhadap lambatnya proses digitalisasi di perusahaan tersebut. Selama menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina, Ahok menyatakan bahwa ia telah bekerja sebaik mungkin meskipun ia memiliki keterbatasan karena tidak memiliki wewenang sebagai Direktur Utama. Ahok bahkan menyebutkan bahwa jika diberi kesempatan menjadi Dirut, ia siap untuk memecat orang setiap minggu secara tegas.