Muhammad Said Didu mengungkap alasan mundurnya dari posisi aman dalam jajaran pemerintahan tanpa kesepakatan dengan Presiden Jokowi. Dalam sebuah podcast baru-baru ini, Said Didu mengungkapkan bahwa dia merasa menjadi korban dari kebohongan Presiden Indonesia ke-7. Sebagai Stafsus Menteri SDM pada 2014, Said Didu mengorek kasus ‘Papah Minta Saham’ yang familiar di telinga publik, namun ia dihentikan oleh Jokowi atas perintah melalui utusan. Said Didu menolak untuk berhenti dan menyebut adanya perselingkuhan tingkat tinggi yang melibatkan istana dan mencuri negara. Kesimpulan dari cerita ini membuat Said Didu menyadari siapa sebenarnya sosok Jokowi, yang tidak sesuai dengan penampilannya di depan kamera.
“Didu Blak-Blakan: Jokowi Pembohong Besar & Titik Balik Saham”

Read Also
Recommendation for You

Pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti, mengungkapkan kebingungannya terkait kondisi penerbangan di Indonesia. Ia menyoroti banyaknya…

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) telah mengumumkan Hasil Akhir Seleksi (Kelulusan) Pasca Sanggah…

Anggota Komisi V DPR RI, Teguh Iswara Suardi, dari Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan II, menyampaikan…

Ratusan dosen ASN dari berbagai daerah turun ke jalan di Jakarta, menyuarakan kegelisahan mereka terkait…

Wacana reshuffle kabinet terhadap menteri yang tidak bekerja sungguh-sungguh untuk kepentingan rakyat, seperti yang dilontarkan…