Pakar Hukum Tata Negara Denny Indrayana mengatakan bahwa saat ini Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, telah siap untuk menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
“Ia sempat ragu-ragu, namun akhirnya Gibran akan menjadi cawapres Prabowo,” ujarnya seperti yang dilansir oleh fajar.co.id dari akun Twitter pribadinya, pada hari Jumat (20/10/2023).
“Dia sempat menolak dan tidak membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK),” tambahnya.
Denny juga mengungkapkan alur Gibran menjadi Cawapres Prabowo Subianto. Dimulai dari menteri istana yang memberikan rayuan, lalu Gibran berpindah ke Partai Golkar saat acara Rakernas Golkar yang akan digelar pada hari Sabtu (21/10/2023) besok.
“Dia dirayu oleh menteri istana, akhirnya besok akan ada Rakernas dan dia akan menjadi anggota Golkar,” ungkap Denny.
Setelah menjadi bagian dari Partai Golkar, Gibran akan dideklarasikan sebagai Cawapres Prabowo.
“Pada minggu pagi akan dilakukan deklarasi (Cawapres),” katanya.
Apabila hal ini benar-benar terjadi, Denny kemudian mempertanyakan validitas putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dianggap tidak sah.
“Apakah ini akan menjadi kenyataan? Bagaimana dengan putusan MK yang tidak sah?” tambahnya.
Hal yang sama juga berlaku untuk PDIP, partai yang menjadi kendaraan politik Gibran untuk mencapai posisi puncak di Kota Solo.
“Bagaimana reaksi dari PDI Perjuangan?” tegasnya.
(Sumber: Muhsin/fajar)
