Infiniti tidak lagi dalam performa terbaiknya. Penjualan telah menurun dalam satu dekade terakhir, serta meningkatnya ketidakpastian dalam industri otomotif. Namun, produsen mobil Jepang tersebut memiliki rencana ambisius untuk menghidupkan kembali merek mereka yang terpuruk ini, yang akan membuat penggemarnya antusias.
Infiniti sedang mempersiapkan peluncuran generasi kedua dari Q50 untuk pasar Amerika, yang diperkirakan akan berbagi platform dengan sedan Skyline Jepang dan menggunakan mesin V-6 3.0 liter twin-turbocharged dari Nissan Z. Mesin ini diperkirakan bisa menghasilkan lebih dari 450 tenaga kuda, yang akan didukung oleh transmisi manual dan akan mendorong roda belakang.
Selain itu, dilaporkan bahwa Infiniti juga sedang mempertimbangkan untuk merilis generasi kedua dari Q50 Red Sport performance trim. Wakil Presiden Infiniti Amerika, Tiago Castro, menyatakan bahwa Q50 yang diredesain ini akan membawa kejutan untuk para penggemar merek tersebut.
Sebelumnya, Infiniti berencana mengganti Q50 dengan kendaraan listrik namun karena perubahan kondisi pasar, mereka memutuskan untuk tetap menghadirkan versi bertenaga gasnya. Rencananya, mobil ini akan mulai dijual pada paruh kedua tahun 2027, menampilkan desain lampu depan ramping dan lampu belakang bundar bergaya seperti Skyline.
Meskipun masih dalam tahap teaser, Infiniti berharap bahwa mobil ini bisa menjadi momentum untuk menghubungkan kembali dengan akar merek mereka. Dengan update terbaru ini, diharapkan Infiniti dapat membangkitkan kembali minat pengguna dan mengembalikan kembali kejayaan merek mereka di industri otomotif internasional.
