Alpine, merek mobil yang dipercaya untuk kehandalan dan performanya, kembali membuat gebrakan dengan mengisyaratkan kemunculan supercar hybrid yang spektakuler. Setelah sukses dengan A390, Alpine kini sedang merancang supercar hybrid yang ditujukan untuk menantang Ferrari. CEO Renault Luca De Meo secara resmi mengonfirmasi rencana tersebut dalam acara media reveal untuk A390. Dengan mesin hybrid berkekuatan 1.000 tenaga kuda, mobil ini dilengkapi dengan mesin V-6 turbocharged untuk roda belakang dan motor listrik untuk setiap roda depan.
Menurut pimpinan Alpine, Philippe Krief, supercar ini memiliki tiga tujuan utama. Pertama, untuk mengangkat posisi Alpine ke tingkat yang lebih tinggi dengan mobil yang luar biasa ini. Kedua, sebagai lab inovasi untuk supercar dan seluruh Grup Renault. Dan ketiga, untuk menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Konsep hypercar Alpine ini akan mirip dengan Lamborghini Temerario dan Ferrari SF90, namun dengan mesin V-6 yang lebih efisien.
Alpine juga memiliki rencana ambisius untuk meluncurkan lima model listrik baru antara sekarang hingga tahun 2030. Mulai dari pengganti A110 hingga mobil sport listrik dengan nama legendaris, A310. Divisi motorsport Alpine, Hypertech, dipercaya untuk mengembangkan powertrain supercar ini. Dengan upaya yang dilakukan untuk mengembangkan model-model terbaru, Alpine diyakini akan semakin kuat dalam industri otomotif global.
Saat ini, detail lebih lanjut mengenai supercar Alpine ini masih dirahasiakan. Namun, para penggemar diharapkan dapat segera melihat kehadiran mobil super ini, bersama dengan produk-produk Alpine lainnya yang akan semakin memperkuat posisi merek ini di pasar global. Semoga saja, mesin canggih dan desain yang futuristik dari Alpine dapat segera dinikmati oleh para pecinta otomotif di seluruh dunia.