Polemik seputar disertasi Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, terus berkembang dan menarik perhatian publik. Rekomendasi pembatalan disertasi tersebut oleh Dewan Guru Besar Universitas Indonesia semakin memperdalam kontroversi ini. Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, menekankan pentingnya menjaga integritas kampus untuk memelihara reputasi lembaga pendidikan tinggi. Menurutnya, standar etika dan kualitas akademik harus menjadi prioritas utama bagi setiap institusi pendidikan. Irfani juga mendukung perlunya mekanisme yang transparan dalam penyelesaian kasus disertasi Bahlil, demi keadilan dan kepatuhan terhadap aturan. Meskipun demikian, Irfani meminta semua pihak untuk menunggu keputusan resmi dari UI terkait kasus ini, setelah adanya rekomendasi dari Dewan Guru Besar. Dengan keterlibatan Majelis Wali Amanat, Rektor, Senat Akademik, dan Dewan Guru Besar dalam menilai kasus tersebut, masyarakat diminta untuk menantikan keputusan final dari institusi terkait.
Rekomendasi Pembatalan Disertasi Bahlil Lahadalia dan Hadrian Irfani

Read Also
Recommendation for You

Aksi penolakan terhadap revisi Undang-Undang TNI yang disahkan oleh DPR RI terus dilakukan oleh kalangan…

Serangkaian teror terhadap kantor media Tempo telah menarik perhatian banyak pihak, termasuk pengamat, politisi, dan…

Fedi Nuril Menyayangkan Respons Hasan Nasbi Terhadap Teror Kepala Babi yang Ditujukan ke Jurnalis Tempo…

Presiden Prabowo Subianto telah menerima surat dari sejumlah pemimpin dunia yang tertarik untuk mempelajari program…

Kritik Terhadap Pernyataan Jubir Istana Terkait Teror Kepala Babi ke Redaksi Tempo Pernyataan Kepala Kantor…