Ford telah mengambil langkah untuk menarik kembali beberapa ratus unit Mustang yang sebelumnya mungkin belum diperbaiki dengan benar. Penarikan ini dilakukan setelah kendaraan Mustang tahun 2022-2023 ditemukan belum memiliki perangkat lunak modul kontrol power steering (PSCM) yang benar terpasang selama proses perbaikan awal. Meskipun kendaraan ini sudah dilaporkan telah diperbaiki, namun perangkat lunak yang benar-benar terpasang ternyata masih kurang.
Proses penarikan ini dilakukan setelah Ford awalnya menarik 30.735 unit Mustang tahun lalu karena potensi masalah dengan kalibrasi roda kemudi yang dapat menyebabkan roda kemudi bergerak secara tidak terduga saat belok. Diketahui bahwa kalibrasi sensor torsi digital sekunder pada roda kemudi dilakukan dengan polaritas terbalik, yang menyebabkan masalah jika sensor torsi kemudi primer mengalami kerusakan.
Ford meminta pemilik Mustang untuk membawa kendaraan mereka ke dealer resmi untuk pembaruan PSCM dengan perangkat lunak yang benar. Perbaikan ini akan dilakukan secara gratis dan prosesnya akan dimulai pada 31 Maret. Meskipun Ford belum menerima laporan kecelakaan atau cedera yang terkait dengan masalah ini, produsen mobil tersebut telah meluncurkan 10 penarikan sepanjang tahun ini menurut Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional.
Ford telah menjadi produsen mobil yang cukup aktif dalam melaksanakan penarikan kembali. Sebelumnya, CEO Ford, Jim Farley, telah menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kualitas produk perusahaan. Tahun lalu, Ford menempati peringkat ketiga dalam jumlah recall terbanyak, mengeluarkan 67 recall yang mempengaruhi 4,8 juta mobil, setelah Tesla dan Stellantis.
