Pegiat media sosial Nicho Silalahi kembali mengkritik Presiden RI, Prabowo Subianto, dengan membandingkannya dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Nicho memuji langkah Trump yang menarik AS dari keanggotaan World Health Organization (WHO) untuk melindungi warganya dari dugaan permainan kartel farmasi. Menurut Nicho, Presiden Indonesia tidak memiliki keberanian yang sama untuk mengaudit penggunaan anggaran negara selama pandemi. Ia juga menyinggung dugaan penyelewengan dana hingga Rp 2000 triliun yang melibatkan kartel farmasi dan cecunguknya. Keputusan Trump untuk menarik AS dari WHO didasari oleh penanganan pandemi Covid-19 yang dianggap buruk oleh organisasi tersebut, serta kegagalan WHO dalam melakukan reformasi yang dianggap penting. Sejumlah alasan tersebut ditunjukkan sebagai perbedaan tindakan antara kedua presiden tersebut.
“Donald Trump Gas Keluar WHO: Wawasan Menjanjikan”

Read Also
Recommendation for You

Pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti, mengungkapkan kebingungannya terkait kondisi penerbangan di Indonesia. Ia menyoroti banyaknya…

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) telah mengumumkan Hasil Akhir Seleksi (Kelulusan) Pasca Sanggah…

Anggota Komisi V DPR RI, Teguh Iswara Suardi, dari Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan II, menyampaikan…

Ratusan dosen ASN dari berbagai daerah turun ke jalan di Jakarta, menyuarakan kegelisahan mereka terkait…

Wacana reshuffle kabinet terhadap menteri yang tidak bekerja sungguh-sungguh untuk kepentingan rakyat, seperti yang dilontarkan…