Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mendapat sorotan karena dinilai jauh dari harapan, yang kemudian memunculkan isu tentang rakyat patungan dalam mendukung program tersebut. Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Sultan Bachtiar Najamudin, menyatakan hal tersebut belum lama ini. Politikus PDIP Ferdinand Hutahean menanggapi dengan menantang para pejabat negara untuk menyisihkan 30 persen dari gaji mereka untuk program tersebut. Ferdinand menegaskan bahwa meminta rakyat untuk patungan dalam pendanaan MBG tidaklah benar, seharusnya pemerintah bisa menaikkan pajak para konglomerat sebagai opsi lain. Sultan Najamuddin sebelumnya mengusulkan keterlibatan masyarakat dalam pendanaan program MBG melalui penggunaan dana zakat. Ferdinand meragukan niat Sultan Najamuddin, mengatakan bahwa hal tersebut hanya untuk mendapatkan dukungan dari Prabowo. Ini menunjukkan bahwa ada perdebatan yang terus berlangsung mengenai bagaimana seharusnya program tersebut didanai dan siapa yang seharusnya bertanggung jawab.
“Rakyat Diminta Patungan, Ferdinand Tantang Pejabat Sisihkan 30% Gaji”
Read Also
Recommendation for You

Rustam Effendi, seorang aktivis tahun 1998 yang juga menjadi tersangka dalam kasus dugaan pencemaran nama…

Ketua MPR RI, Ahmad Muzani memberikan pendapatnya mengenai pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden Kedua…

Kejahatan penipuan online semakin marak terjadi di Indonesia dengan berbagai modusnya. Salah satu modus terbaru…

Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Whoosh telah menjadi sorotan karena dugaan praktik korupsi…

Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengangkat beberapa nama menjadi pahlawan nasional. Pengangkatan dilakukan di Istana…







