Pernyataan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Wahyu Trenggono, tentang rencana mencabut pagar laut sepanjang 30 kilometer tanpa izin menjadi perbincangan hangat. Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Mardani Ali, menunjukkan apresiasi namun juga mempertanyakan siapa yang membangun pagar tersebut. Melalui akun pribadinya, Mardani mengungkapkan kekagumannya terhadap dua orang yang cepat tanggap dalam menyidak dan meneliti pagar laut tersebut. Warganet pun memberikan beragam tanggapan terhadap cuitan tersebut, dengan banyak yang mengkritik dan memberikan saran terkait masalah tersebut. Ada yang menyarankan agar anggota DPR dan fraksi lain membuat surat pemanggilan resmi kepada instansi terkait untuk mengetahui pemilik atau pembuat pagar laut tersebut. Beberapa warganet juga mengekspresikan keheranan terhadap lambannya proses identifikasi siapa yang membangun pagar laut tersebut, mengingat konstruksi pagar tersebut telah dimulai sejak Agustus 2024. Mereka menyoroti pentingnya pengawasan dan kejelasan terkait pembangunan infrastruktur skala besar seperti itu.
Ancaman Menteri KKP terhadap Pagar Laut PIK-2: Siapakah yang Bertanggung Jawab?

Read Also
Recommendation for You

Pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti, mengungkapkan kebingungannya terkait kondisi penerbangan di Indonesia. Ia menyoroti banyaknya…

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) telah mengumumkan Hasil Akhir Seleksi (Kelulusan) Pasca Sanggah…

Anggota Komisi V DPR RI, Teguh Iswara Suardi, dari Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan II, menyampaikan…

Ratusan dosen ASN dari berbagai daerah turun ke jalan di Jakarta, menyuarakan kegelisahan mereka terkait…

Wacana reshuffle kabinet terhadap menteri yang tidak bekerja sungguh-sungguh untuk kepentingan rakyat, seperti yang dilontarkan…