Soekarno, atau Koesno Sosrodihardjo, merupakan sosok yang sangat berperan dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Sebagai Presiden pertama Indonesia, Soekarno selalu dikenang dalam sejarah bangsa. Selain kepemimpinannya yang penuh wibawa, Soekarno juga dikenal karena kisah cintanya yang melibatkan sembilan wanita yang menjadi istrinya.
Salah satu istri pertama Soekarno adalah Siti Oetari Tjokroaminoto, putri dari H.O.S Tjokroaminoto, seorang tokoh nasionalis Indonesia. Meskipun pernikahan ini tidak berlangsung lama, Oetari tetap memberikan pengaruh terhadap kehidupan Soekarno. Kemudian, Soekarno menikahi Inggit Garnasih, seorang wanita yang selalu setia mendampingi saat Soekarno berjuang untuk Indonesia. Dari pernikahannya dengan Inggit, Soekarno memiliki dua anak yang diadopsi.
Selanjutnya, Soekarno menikahi Fatmawati, wanita pertama yang mendapat gelar Ibu Negara Indonesia. Pernikahan mereka berlangsung selama 13 tahun dan dikaruniai lima orang anak. Namun, pernikahan ini berakhir setelah Soekarno meminta izin untuk menikah lagi dengan Hartini. Selain itu, Soekarno juga pernah menikahi wanita Jepang bernama Ratna Sari Dewi, yang memberikan keajaiban dengan hadirnya seorang putri dalam keluarga mereka.
Di antara istri-istri Soekarno, ada yang lebih dikenal karena peran mereka dalam sejarah. Seperti Fatmawati, yang ikut menjahit bendera merah putih pada saat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, serta Kartini Manopo, seorang wanita Sulawesi yang menikah secara rahasia dengan Soekarno. Selain itu, ada pula Haryati, seorang penari istana dan staf sekretaris negara bidang kesenian yang menikah dengan Soekarno selama 3 tahun.
Kisah cinta Soekarno dengan sembilan istri ini tidak hanya menarik dari segi jumlah, tetapi juga menunjukkan bagian dari sejarah kehidupan pribadi seorang proklamator Indonesia yang hebat. Setiap wanita yang pernah menjadi istri Soekarno, membawa peran dan pengaruhnya dalam kehidupan dan perjalanan sejarah bangsa Indonesia.