Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa ia pernah dimarahi oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming karena menutup perusahaan mafia beras. Cerita ini disampaikan Amran dalam pidatonya di hadapan wisudawan Universitas Hasanuddin (Unhas) pada 10 April 2025, di mana ia menjabat sebagai Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unhas. Amran menjelaskan bahwa kemarahan Gibran terjadi karena perusahaan mafia beras tersebut melibatkan pemimpin besar. Meskipun mendapat teguran, Amran merasa bersyukur karena berhasil menutup perusahaan yang melanggar regulasi. Ia menegaskan bahwa tindakan menutup perusahaan tersebut dilakukan dengan alasan yang jelas dan sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia.
Gara-gara Mafia Beras, Mentan Amran Dimarahi Wapres

Read Also
Recommendation for You

Politikus senior dari Partai Keadilan Sejahtera, Tifatul Sembiring, telah mengungkapkan pandangannya terhadap pernyataan Menteri Koperasi…

Pemberhentian penyelidikan dugaan ijazah palsu Presiden Jokowi oleh Bareskrim Polri telah menjadi perbincangan hangat. Komisaris…

Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri memastikan keaslian ijazah SMA mantan Presiden RI Joko…

Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) telah mengajukan usulan untuk meningkatkan usia pensiun bagi Aparatur Sipil…

Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia, menganggap polemik keaslian ijazah mantan Presiden Joko Widodo seharusnya…