Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Prof Burhanuddin Muhtadi, baru-baru ini memberikan sindiran kepada Pemerintah melalui cuitan di media sosial pribadinya. Dalam cuitannya, Burhanuddin mengunggah ulang unggahan salah satu Ilmuwan Politik Amerika Seritan, Ian Arthur Bremer, yang menunjukkan Pemerintahan Singapura yang menonjolkan kesederhanaannya meskipun merupakan negara maju.
Burhanuddin menyoroti kesederhanaan Pemerintah Singapura yang terlihat dari meja kerja hingga rak yang digunakan. Ia menekankan betapa sederhananya perabotan kantor Pemerintah Singapura, yang berbeda jauh dengan kemewahan yang sering terlihat di Pemerintahan Indonesia. Burhanuddin menunjukkan perbandingan dengan ruangan kerja beberapa bupati di Indonesia yang serba mewah, menegaskan bahwa kesederhanaan Pemerintah Singapura patut dipuji.
Sindiran Burhanuddin ini mengundang perhatian masyarakat terhadap perbedaan gaya kepemimpinan dan pola pikir antara kedua negara tersebut. Hal ini juga mencerminkan pemikiran kritis terhadap tata kelola dan prioritas Pemerintahan, serta menunjukkan bahwa kesederhanaan juga dapat menjadi contoh kepemimpinan yang efektif.