Tarif kenaikan harga mobil baru mengancam, tetapi beberapa produsen mobil tidak akan meneruskannya kepada konsumen. Jose Munoz, CEO Hyundai, baru-baru ini mengumumkan bahwa perusahaan tidak akan menaikkan harga mobil untuk menutupi biaya tarif yang meningkat. Meskipun begitu, ada perubahan yang akan terjadi dalam program perawatan dealer perusahaan. Hyundai dikabarkan akan mengakhiri program perawatan gratis untuk model tahun 2026 dan yang lebih baru, dengan alasan biaya program tersebut meningkat secara tidak berkelanjutan. Sebagai alternatif, Hyundai mendorong dealer untuk menawarkan paket perawatan prabayar, memungkinkan mereka untuk bergeser ke sumber pendapatan yang berbeda. Meskipun keputusan ini mungkin mengecewakan beberapa calon pembeli, komitmen Hyundai untuk tidak menaikkan harga dapat menjadi daya tarik tersendiri. Hyundai telah berinvestasi sebesar $21 miliar hingga tahun 2028, termasuk $9 miliar untuk meningkatkan kapasitas produksi di AS hingga 1,2 juta kendaraan per tahun. Pabrik Hyundai di Alabama telah memproduksi berbagai model kendaraan, seperti Hyundai Tucson, Santa Fe, Santa Cruz, Genesis GV70, dan lainnya. CEO Hyundai, Jose Munoz, optimis bahwa strategi lokal mereka akan membantu mengurangi dampak dari setiap perubahan kebijakan yang mungkin terjadi. Tindakan Hyundai ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk mempertahankan daya saing di pasar otomotif yang sangat penting, terutama di Amerika Serikat.
Hyundai Tetap Stabil Harga Meski Tarif, Perawatan Gratis Tetap Tersedia

Read Also
Recommendation for You

Toyota telah secara resmi memperkenalkan sedan listrik terbarunya di Cina, yang menjadi fokus utama perusahaan…

Pasar Cina telah menjadi pengaruh besar bagi produsen mobil mewah Barat, seperti Porsche. Permintaan yang…

KTM, perusahaan motor asal Austria dengan motto “Siap untuk Balapan”, saat ini mengalami masalah keuangan…

Alfa Romeo siap memperkenalkan generasi kedua dari SUV populer mereka, Stelvio, yang akan dilakukan akhir…