Penjelasan Tentang Tak Diperbarui Mercedes-Benz A-Class

Produksi model A-Class di Amerika Serikat akan dihentikan setelah model tahun 2022, namun mobil ini masih akan tersedia di pasar lain sebagai hatchback, menjadi kendaraan satu-satunya dengan gaya bodi ini yang mengusung bintang berujung tiga. Namun, Chief Technology Officer Mercedes telah mengumumkan bahwa jajaran A-Class tidak akan diperbarui setelah model generasi saat ini berakhir. Keputusan ini diambil untuk mengurangi biaya dengan fokus pada model yang memiliki daya tarik lebih luas, dimana hanya empat dari tujuh model akan dipertahankan dalam portofolio perusahaan. Model-model yang akan dihapus termasuk A-Class hatchback dan A-Class Sedan, sedangkan CLA akan menjadi mobil entry-level mereka. Decision seperti ini diambil karena perusahaan perlu memiliki model-model yang dapat digunakan secara global, termasuk di Cina dan Amerika, meskipun hatchback masih merupakan favorit di Eropa. Penghapusan model A-Class juga akan diikuti oleh B-Class, sementara model-model lain seperti CLA, CLA Shooting Brake, GLA, dan GLB akan tetap menjadi bagian dari portofolio Mercedes. Kelanjutan dari jajaran EQ sepenuhnya elektrik juga diintegrasikan ke dalam keluarga GLA dan GLB, dengan pola hibrida ringan berbasis mesin bensin 1,5 liter turbocharged. Meskipun beberapa berpendapat bahwa Mercedes seharusnya tidak fokus pada produk kelas bawah, keputusan untuk mematikan A-Class dan B-Class untuk memberikan porsi lebih banyak pada model-model lainnya sepertinya merupakan langkah yang masuk akal. Perpindahan ini juga berdampak pada model GLA, GLB, dan varian listrik dari CLA Shooting Brake yang akan dirilis. Meski begitu, banyak yang akan merindukan ketersediaan A35 dan A45 hot hatch, sementara sedikit yang akan merindukan B-Class. Semua keputusan ini diambil untuk merampingkan portofolio dan memfokuskan perhatian pada model-model yang memiliki daya tarik dan penjualan yang lebih baik.

Source link