Nissan berencana untuk mengganti CEO-nya setelah merger yang gagal dengan Honda. Para direktur perusahaan sedang mencari kandidat pengganti Makoto Uchida yang telah memimpin perusahaan sejak 2019. Meskipun kabar ini beredar, Uchida tidak akan segera meninggalkan jabatannya meskipun kontraknya berakhir pada tahun 2026. Nissan menghadapi kerugian besar dan utang yang signifikan setelah rencana turnaround yang dicanangkan Uchida gagal terwujud. Kemitraan yang pernah dijalin dengan Honda berakhir tak menguntungkan bagi Nissan, dan sekarang perusahaan ini mencari kemitraan baru untuk bertahan. Meskipun demikian, kondisi Nissan masih belum stabil, dan masa depan perusahaan akan ditentukan dalam beberapa bulan ke depan.
Nissan: Pergantian CEO dan Masalah Pendapatan Suram

Read Also
Recommendation for You

Ducati selalu memiliki daya tarik yang istimewa, tetapi Panigale V4 Tricolore 2025 benar-benar menjadikan motor…

Mobil penjelajah polisi Rivian R1S pertama kali muncul, tetapi pengguna tidak perlu menunggu terlalu lama…

Bugatti telah mendengarkan keluhan pelanggan tentang Bugatti Tourbillon yang kurang istimewa akhir-akhir ini. Dengan memperkenalkan…

Karma Automotive, produsen mobil sport mewah dua pintu yang berbasis di California, kembali membuat gebrakan…

Alfa Romeo siap merilis generasi kedua Stelvio pada akhir tahun ini, menggantikan platform Giorgio dengan…