Ahmad Basarah, Juru Bicara PDI Perjuangan, menjelaskan bahwa Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, tidak pernah melarang kepala daerah dari partai tersebut untuk mengikuti retret di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah. Dalam konferensi pers di Kantor DPP PDI Perjuangan, Basarah menegaskan bahwa instruksi harian yang dikeluarkan oleh Megawati pada tanggal 20 Februari 2025 hanya meminta para kepala daerah PDI Perjuangan untuk menunda perjalanan ke lokasi retret dan menunggu arahan lebih lanjut.
Basarah menekankan bahwa instruksi tersebut bukan larangan untuk ikut retret, tetapi hanya untuk menunda perjalanan ke Magelang. Bagi kepala daerah PDI Perjuangan yang belum berangkat, Megawati meminta mereka untuk tetap berada di daerah masing-masing dan langsung bekerja melayani rakyat setelah dilantik. Pesan tersebut adalah untuk memprioritaskan kerja riil di masyarakat dan melayani langsung rakyat di daerah tersebut. Dengan demikian, klarifikasi ini menegaskan bahwa Megawati tidak pernah melarang kadernya yang terpilih sebagai kepala daerah untuk ikut acara retret, melainkan hanya menunda perjalanan dan memberikan prioritas pada pelayanan masyarakat di daerah masing-masing.