FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Seorang pengamat menilai bahwa Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, tidak terampil dalam menjalankan tanggung jawabnya.
Hal ini direspons oleh Pendiri Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI), Hendri Satrio. Ia bertanya mengapa Heru dianggap tidak terampil dalam bekerja.
Namun, bukannya membela Heru, Hendri Satrio malah menyampaikan pertanyaan yang bersifat satir.
“Kenapa dikatakan tidak terampil bekerja, maaf ya, apakah Heru benar-benar bekerja?” ungkapnya seperti yang dilansir oleh fajar.co.id dari unggahannya di X, Minggu (5/5/2024).
Heru sendiri awalnya dianggap tidak terampil bekerja oleh Pengamat Sosial Politik Indra Charismiadji. Ia mengatakan ada tiga hal yang membuatnya merasa sedih melihat Jakarta saat ini.
Pertama, banjir. Indra menyebutkan bahwa selama Heru menjabat, banjir semakin parah. Menurutnya, hal ini terjadi karena Heru tidak benar-benar memastikan banjir surut setelah banjir terjadi.
Kedua, ia menyoroti banyaknya alat kontrasepsi yang tersebar di Taman Riang Terbuka Hijau di Jakarta. Ia menyatakan bahwa hal tersebut tidak pernah terjadi selama Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Ketiga, ia mempertanyakan penghapusan jalur sepeda. Hal ini dikarenakan menurutnya, Heru hanya membuat kemacetan semakin parah.
(Arya/Fajar)
