portaldetik.info informasi berita umum, harian, terkini, dan terupdate

Jenderal Joshua L. Chamberlain – prabowo2024.net

Prabowo Subianto dalam bukunya, Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto, mengungkapkan kekagumannya terhadap Joshua Chamberlain, seorang profesor yang sukarela bergabung dengan tentara pada saat Perang Saudara Amerika. Meskipun bukan tentara profesional, Chamberlain berhasil memimpin dengan kepemimpinan yang rendah hati, berani, dan selalu memimpin pasukannya dari depan.

Chamberlain memulai keterlibatannya dalam perang dengan bergabung dalam resimen ke-20 Maine sebagai Letnan Kolonel. Meskipun tidak memiliki pendidikan militer, namun dengan kecerdasannya, ia cepat menguasai taktik dan teknik bertempur pada saat itu. Dalam pertempuran Fredericksburg, pasukannya mengalami korban yang besar, namun Chamberlain terus memimpinnya dalam berbagai pertempuran.

Pada Pertempuran Gettysburg, Chamberlain diperintahkan untuk mempertahankan bukit Little Round Top. Meskipun pasukannya tinggal setengah kekuatan, Chamberlain berhasil memimpin pertahanan dan pada saat peluru hampir habis, ia memerintahkan seluruh batalion untuk menyerbu. Keputusan ini akhirnya berhasil membuat pasukan selatan melarikan diri.

Chamberlain terus melanjutkan kepemimpinannya pada perang tersebut meskipun lima kali terluka berat. Setelah perang, ia dipilih menjadi Gubernur Maine empat kali dan diberi US Congressional Medal of Honor oleh pemerintah Amerika Serikat.

Prabowo Subianto menekankan bahwa sifat kepemimpinan yang dimiliki Chamberlain patut menjadi contoh bagi semua, dengan sikap rendah hati, keberanian, dan keteguhan dalam memimpin pasukan.

Source link