portaldetik.info informasi berita umum, harian, terkini, dan terupdate
Berita  

Polemik tentang Jumlah Gaji dan Tenaga Kerja Asing Asal Tiongkok, Jubir AMIN Memberikan Tanggapan

Polemik tentang Jumlah Gaji dan Tenaga Kerja Asing Asal Tiongkok, Jubir AMIN Memberikan Tanggapan

Polemik mengenai jumlah tenaga kerja asing (TKA) asal Tiongkok dan besarnya gaji yang mereka terima dibandingkan dengan tenaga kerja lokal, telah menarik perhatian Juru Bicara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Surya Tjandra.

Sebelumnya, peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Triyono mengungkapkan bahwa jumlah TKA asal Tiongkok yang bekerja di Indonesia cukup banyak. Jumlah mereka dianggap tidak sebanding dengan nilai investasi yang ditanamkan oleh pemerintah Tiongkok di Indonesia.

Triyono juga mengkritik Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan terkait masalah ini. Dia secara khusus menyoroti besarnya gaji para TKA asal Tiongkok, yang menurutnya terlalu tinggi dibandingkan dengan tenaga kerja lokal di sejumlah proyek yang didanai oleh investor Tiongkok.

Menyikapi kritik dari Triyono, Luhut bereaksi keras dan bahkan menyuruh Triyono untuk bertemu dengannya dan membawa data yang mendukung klaimnya.

Namun, Surya Tjandra merespons dengan menyayangkan sikap defensif tersebut. Dia menyebut bahwa respons Luhut tidak sepatutnya disampaikan di ruang publik. Menurutnya, penelitian ilmiah dari BRIN seharusnya menjadi sarana untuk perbaikan dan mitigasi risiko pembangunan, bukan dianggap sebagai ancaman oleh pemerintah.

“Respons Pak Luhut yang seperti itu rasanya tidak pantas dan cenderung menunjukkan sikap yang arogan sebagai pembantu presiden. Penelitian ilmiah dari BRIN seharusnya menjadi pintu masuk perbaikan dan mitigasi risiko pembangunan, bukan malah dibuat sebagai ancaman oleh Pemerintah,” kata Surya.

Exit mobile version