portaldetik.info informasi berita umum, harian, terkini, dan terupdate
Berita  

Prabowo Dapat Kritik Karena Meminta Buruh Tidak Menuntut Kenaikan Upah, Namun Teddy Gusnaidi Memberikan Pembelaan: Perusahaan Bisa Berpindah ke Negara Lain

Prabowo Dapat Kritik Karena Meminta Buruh Tidak Menuntut Kenaikan Upah, Namun Teddy Gusnaidi Memberikan Pembelaan: Perusahaan Bisa Berpindah ke Negara Lain

Calon Presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, mendapat kritik karena meminta buruh untuk tidak menuntut kenaikan upah. Hal ini menuai kritik karena dianggap tidak memahami persoalan yang dihadapi oleh para buruh. Namun, Juru Bicara Partai Garuda, Teddy Gusnaidi, membela Prabowo dengan menyatakan bahwa dia setuju dengan pendapat Prabowo. Menurutnya, jika upah para karyawan terus naik, hal itu akan memberatkan perusahaan dan akhirnya membuat mereka tidak mampu bersaing. Hal ini dapat menyebabkan perusahaan pindah ke negara lain dan merugikan perekonomian Indonesia.

Teddy juga menekankan bahwa pemerintah telah mengeluarkan banyak program untuk membantu masyarakat, sehingga apa yang disampaikan oleh Prabowo dianggap sebagai fakta lapangan. Dia juga menyatakan bahwa bukan hanya pengusaha yang mengalami kerugian akibat kenaikan upah, tetapi juga buruh. Banyak buruh yang akhirnya kehilangan pekerjaan dan kehidupannya menjadi lebih sulit ketika mereka kehilangan pekerjaan tetap.

Dampak dari kenaikan upah juga menyebabkan pengurangan tenaga kerja di banyak perusahaan, karena pendapatan perusahaan tidak dapat menutupi pengeluaran. Akhirnya, satu pekerja harus melakukan pekerjaan yang seharusnya dilakukan oleh 2-3 orang untuk menutupi kenaikan upah dan juga kenaikan harga bahan baku produksi. Hal ini juga berdampak pada kondisi para buruh yang akhirnya menjalani pekerjaan yang tidak tetap dan pendapatannya jauh lebih rendah dari saat mereka memiliki pekerjaan tetap.

Teddy juga menyoroti bahwa banyak orang yang dulu mendorong untuk menuntut perusahaan juga tidak bisa membantu para buruh yang mengalami kesulitan akibat PHK. Akibatnya, banyak dari mereka merasa menyesal karena tidak ada yang bisa membantu mereka dalam kondisi sulit tersebut.